BEM FAKULTAS HUKUM UNTAD BAHAS MASA DEPAN GERAKAN MAHASISWA LEWAT DIALOG KRITIS - LPM HITAM PUTIH

Terkini

Home Top Ad

Space Iklan Di Sini

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Tuesday, May 27, 2025

BEM FAKULTAS HUKUM UNTAD BAHAS MASA DEPAN GERAKAN MAHASISWA LEWAT DIALOG KRITIS


 BEM FAKULTAS HUKUM UNTAD BAHAS MASA DEPAN GERAKAN MAHASISWA LEWAT DIALOG KRITIS


Hitam Putih News – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum Universitas Tadulako (UNTAD) menyelenggarakan kegiatan Bazar Dialog dengan mengusung tema "Relevansi Gerakan Mahasiswa". (26/05/2025)


Kegiatan ini bertujuan untuk menjadi ruang diskusi konstruktif mengenai peran serta urgensi gerakan mahasiswa dalam dinamika sosial, politik, dan hukum di Indonesia. Melalui forum ini, diharapkan lahir gagasan-gagasan kritis yang dapat memperkuat kontribusi mahasiswa sebagai agen perubahan.


Ketua BEM Fakultas Hukum, Febriansyah, dalam sambutannya menyinggung momentum peringatan 27 tahun reformasi yang jatuh pada bulan Mei. Ia mempertanyakan sejauh mana semangat reformasi telah benar-benar diwujudkan dalam realitas hari ini.


“Seperti yang saya sampaikan tadi dalam sambutan, bahwa yang pertama, di bulan Mei ini teman-teman baru saja memperingati 27 tahun reformasi. Nah, yang menjadi pertanyaan hari ini: apakah betul-betul reformasi itu sudah terlaksana atau tidak? Ataukah hanya sebatas revolusi belaka? Karena tuntutan-tuntutan dalam reformasi itu sebenarnya belum terlaksana. Ada beberapa tuntutan yang belum diwujudkan. Kenapa saya katakan apakah hanya sekadar revolusi? Karena yang terlaksana di situ hanya menggulingkan rezim dari Pak Soeharto,” ungkapnya.


Lebih lanjut, Febriansyah menjelaskan alasan di balik pemilihan tema kegiatan ini, yang menurutnya relevan dengan kondisi gerakan mahasiswa saat ini.


“Kenapa kemudian kami mengangkat tema 'Relevansi Gerakan Mahasiswa'? Karena melihat kondisi hari ini, salah satu persoalannya adalah kurangnya ideologi dalam gerakan mahasiswa. Nah, itu yang coba kami jawab melalui forum diskusi ini dengan mengundang seluruh BEM fakultas. Harapannya, dari diskusi ini lahir solusi—apakah gerakan mahasiswa yang kita lakukan selama ini masih relevan? Atau hanya sekadar warisan dari gerakan-gerakan sebelumnya, termasuk gerakan reformasi? Sementara pelaku demonstrasi dan aktivis reformasi dulu, kini telah menduduki jabatan. Jangan sampai hal-hal itu yang diwarisi,” jelasnya


Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu menghasilkan output nyata dalam bentuk arah baru gerakan mahasiswa ke depan.


"Output nyata gerakan mahasiswa hari ini dan kedepannya bisa dari forum tadi itu kita mengevaluasi gerakan mahasiswa dan buat gerakan gerakan mahasiswa yang baru kedepannya dan baik itu dalam segi konsepnya dalam segi teknis teknis lapangannya itu ada peluang ada ide ide baru yang tercipta dari gerakan gerakan mahasiswa tersebut." tambahnya.


Terkait tindak lanjut dari kegiatan ini, Febriansyah menegaskan pentingnya implementasi dari hasil diskusi ke dalam gerakan nyata mahasiswa.


"Terkait tindak lanjut, ya bagaimana kemudian beberapa gerakan gerakan mahasiswa kedepannya dari forum itu tadi bisa kita evaluasi dan akan kita implementasikan di gerakan mahasiswa kedepannya."pungkasnya.


Kegiatan Bazar Dialog ini menjadi inisiatif penting dalam upaya membangkitkan kembali semangat dan orientasi ideologis gerakan mahasiswa di tengah tantangan zaman. Dengan menggugah kesadaran kolektif akan belum tuntasnya agenda reformasi, forum ini mendorong mahasiswa untuk tidak hanya mewarisi semangat gerakan masa lalu, tetapi juga menciptakan bentuk gerakan baru yang lebih relevan, terstruktur, dan solutif.


Reporter: Farhan, Iyan

Editing: Tim LPM Hitam Putih

No comments:

Post a Comment

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Pages