KISRUH PERUBAHAN JADWAL DI FAKULTAS HUKUM UNTAD : MAHASISWA DAN DOSEN DIBUAT BINGUNG
Hitam Putih News-UNTAD, beberapa hari terakhir ini mahasiswa dan dosen dibuat kebingungan akibat perubahan jadwal, yang mengakibatkan beberapa dosen salah masuk kelas dan membuat mahasiswa bertanya-tanya terkait hal tersebut. (18/2/2025)
Sebelum adanya perubahan jadwal, mahasiswa fakultas hukum sudah memprogram mata kuliah sesuai keinginan mereka dengan melihat jadwal yang ditetapkan sebelum adanya perubahan. Namun, dengan adanya perubahan jadwal mengakibatkan mata kuliah yang mereka pilih tidak sesuai dengan keinginan mereka.
Wakil Dekan I Bidang Akademik, Dr. Agus Lanini, SH., MH. memberikan tanggapan atas permasalahan ini.
Dalam proses perkuliahan, Mahasiswa berhak memilih dosen sesuai keinginan mereka. Namun ada dosen yang merasa terbebani dan tidak bisa melaksanakan, dikarenakan jumlah mahasiswa yang sebanyak 4.000, sedangkan dosen 90 lebih ( termasuk yang non ASN ), perbandingannya sekitar 1/48. Sehingga dosen dari mata kuliah yang mahasiswa pilih tidak sesuai keinginan.
"Yang pertama jadwal itu direvisi karena ada dosen yang merasa lebih bebannya dan tidak bisa melaksanakan, itu jauh lebih adil daripada di jadwalkan terus ternyata dia tidak bisa masuk, itu lebih beban, rata-rata dosen Fakultas Hukum itu overload, yang harusnya paling banyak 12 sks secara keseluruhan, kalau dihitung rata-rata diatas 20 beban kita, mahasiswa 4.000, dosennya 80 lebih, katakanlah dengan yang non asn itu 90an, jadi kita punya perbandingan sekarang itu sekitar 1/48." Jelasnya.
Perubahan jadwal belum dikeluarkan karena beberapa dosen masih meminta perubahan. Meskipun demikian, beberapa dosen telah melapor dan pindah ruangan, padahal jadwal resmi belum dikeluarkan. Wakil Dekan I telah melapor ke Dekan Fakultas Hukum untuk menunggu perubahan jadwal, terutama karena ada praktisi yang belum terjadwal. Beliau berharap perubahan jadwal dapat dikeluarkan secepatnya dan hanya sekali saja untuk menghindari kesalahpahaman.
"Jadwal belum kita keluarkan yang perubahan. Rencananya hari senin ini, ternyata ada lagi yang berubah. Barusan tadi mundur lagi, jadi itu, bukan belum ada kejelasan, belum dikeluarkan, mungkin dosen yang bersangkutan sudah melapor bahwa dia misalnya pindah ruangan, jadi belum di keluarkan. Karna masih ada yang berubah, kita takutnya keluar, rubah lagi, rubah lagi kan, makanya saya lapor ke pak Dekan, bahwa, 'Pak ini masih menunggu ini perubahan karna ada praktisi mengajar juga belum terjadwal.' Itu, dosen ada yang minta berubah lagi, jadi seperti itu." Jelasnya.
"Jadi memang perubahan jadwal itu juga di perlukan, meskipun sebenarnya kita berharap jadwal itu sekali keluar saja karna lebih pasti jadinya, karena kita maklumi bahwa kekurangan dosen kita itu mempengaruhi beban mereka, ada yang karena kesehatannya atau misalnya hamil pasti minta kurang, karena tadinya dia maksimal tiba tiba hamil aduh, terbatas gerakannya, kan gitu." Tambahnya.
"Saya kira hari ini harusnya, tapi ada lagi yang datang bertanya, pak saya bisa dirubah, karna dua mata kuliah, ada pajak ada ketenagakerjaan, karna toh dua dosen ini juga mau minta mundur lagi, jadi itu, kita sahkan." Tutupnya.
Untuk perubahan jadwal tetap disahkan karena WADEK I sudah menyampaikan ke Dekan, bahwa perubahan jadwal segera harus dikeluarkan agar memberikan kepastian bagi Mahasiswa dan Dosen. Sehingga dengan adanya perubahan jadwal diharapkan agar akselerasi pembelajaran lebih bagus. Jika memungkinkan, perubahan jadwal akan dikeluarkan besok.
Reporter : Farhan, Zalfa
Editing : Tim LPM Hitam Putih
#PersMudaMenginspirasi

No comments:
Post a Comment